HEADLINE NEWS

Kategori

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

SERBA SERBI BITCOIN

Akhir-akhir ini berita tentang Bitcoin begitu santer. Dan serba sangat mengejutkan. 

Pada April 2021 ada berita viral tentang pengantin di Sulawesi Selatan yang salah satu  maharnya berupa dua keping bitcoin. Sementara  satu keping bitcoin itu saat itu,  nilainya bila dirupiahkan setara dengan Rp. 800 juta. 

Dan pihak pengantin perempuan belum mau mencairkan bitcoinnya, karena bukan tidak mungkin nilainya akan terus naik. Betul juga,hanya dalam hitungan hari nilai bicoin saat itu melonjak menjadi Rp. 900 juta! 

Bahkan pernah bitcoin pernah menyentuh angka fantastatis yang jika dirupiahkan mencapai Rp. 2 miliar!

Namun di pertengahan Mei 2021 ada berita mengejutkan lagi. Karena ada berita negatif terkait dengan bitcoin, nilai bitcoin bila dirupiahkan seketika anjlok ke angka sekitar Rp. 500 juta.

Sebetulnya apa sih bitcoin itu? Mengapa harganya  bisa meroket sangat tinggi tapi seketika bisa juga anjlok?

Berikut serba serbi Bitcoin yang dirangkum dari berbagai sumber.

Bentuk Bitcoin

Meski namanya ada unsur kata coin, bukan berarti wujudnya seperti coin yang kita kenal selama ini. 

Bitcoin dalam kondisi sebernarnya tidak ada wujudnya atau tidak ada bentuk fisiknya. Ini adalah mata uang digital yang hanya bisa digunakan untuk transaksi online di internet.

Atau awam bilang bitcoin atalah mata uang dalam bentuk elektronik, disebut juga sebagai mata uang virtual.

Meski di dunia nyata wujudnya tidak terlihat, tapi bitcoin memiliki harga sangat tinggi di dunia nyata. Mata uang digital ini pernah menyentuh angka fantastis, yakni jika dirupiahkan mencapai Rp. 2 miliar.

Dan jumlah bitoin juga sudah ditetapkan di seluruh dunia hanya 21 juta, tidak lebih tidak kurang. Dengan jumlah yang sangat terbatas, membuat bitcoin menjadi sangat langka dan nilainya makin tinggi. 

Untuk pegiat investasi bitcoin adalah salah satu jenis cryptocurrency. Jadi berbeda dengan uang biasa, cryptocurrency tidak memiliki bentuk fisik dan hanya digunakan untuk transaksi di dunia maya.

Cara kerja Bitcoin

Bila bitcoin adalah mata uang dalam bentuk ekektronik atau disebut juga mata uang virtual, lalu pertanyaannya: bagaimana cara kerjanya?

Seperti dilansir dari bitcoin.org bitcoin diciptakan pada tahun 2009 oleh seseorang misterius yang menggunakan nama samaran Satoshi Nakamoto.

Bitcoin digunakan dalam transaksi di internet. Jadi tanpa menggunakan jasa bank. Oleh sebab itu bitcoin tidak seperti mata uang pada umumnya, tidak bergantung pada satu penerbit utama.

Dari sudut pandang pengguna, Bitcoin tidak lebih dari aplikasi ponsel atau program komputer yang menyediakan wallet Bitcoin. Dan dengan demikian memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima bitcoin.

Di belakang layar, jaringan Bitcoin membagikan sebuah catatan publik yang disebut block chain. Catatan ini berisi semua transaksi yang pernah diproses, sehingga memungkinkan komputer pengguna untuk memverifikasi keabsahan di tiap transaksi.

Keaslian setiap transaksi dilindungi dengan tandatangan digital yang berhubungan dengan alamat pengirim. Dengan demikian memungkinkan semua pengguna memiliki kontrol penuh atas pengiriman bitcoin dari alamat bitcoin mereka.

Lalu ada istilah penambangan, maksudnya? Penambangan di sini bukan seperti penambangan di dunia nyata, tapi semua orang dapat memproses transaksi menggunakan komputasi perangkat keras khusus dan mendapat hadiah dalam bentuk bitcoin

Yang menentukan harga Bitcoin

Seperti disebutkan di atas bahwa nilai bitcoin bisa meroket tajam namun bisa juga tiba-tiba anjlok. Sebetulnya, apa yang menentukan harga bitcoin?

Harga bitcoin, seperti ilmu dasar ekonomi yang kita pahami: ditentukan oleh permintaan dan penawaran. Ketika permintaan untuk bitcoin meningkat, maka harga pun meningkat. Dan ketika permintaan menurun, harga pun turun.

Pertanyaannya apakah Bitcoin menguntungkan untuk pengguna awal?

Menurut bitcoin.org, beberapa pengguna awal memiliki bitcoon dalam jumlah besar, karena mereka mengambil risiko dan menginvestasikan waktu dan sumber daya pada teknologi yang belum terbukti, yang pada saat itu masih jarang digunakan dan belum memiliki keamanan yang memadai.

Banyak para pengguna awal menghabiskan bitcoin dalam jumlah besar beberapa kali sebelum bitcoin menjadi berharga atau membeli dalam jumlah kecil dan tidak mendapatkan keuntungan besar.

Tidak ada jaminan harga bitcoin akan naik atau turun. Hal ini sangat mirip dengan berinvestasi, pada tahap awal yang mungkin bisa memberikan nilai seiring kegunaan dan popularitasnya atau sebaliknya tidak pernah menjadi apapun.

Untungnya ketidakpastian tidak berpengaruh pada manfaat utama Bitcoin sebagai sistem pembayaran untuk mentransfer uang dari A ke B.  

Bitcoin bisa dicairkan ke rupiah dengan melalui berbagai exchange kripto atau eksternal wallet. Biasanya pencairan melalui platform exchange akan dikenai biaya tambahan. Besarnya biaya berbeda-beda, tergantung dari kebijakan yang dimiliki oleh tiap platform.

Jadi, sekarang sudah sedikit memahami tentang bitcoin, sehingga tidak penasaran lagi mengapa bisa tiba-tiba harga bitcoin meroket atau tetiba bisa anjlok.*** MHK

Foto: Pixabay

#tentangbitcoin

#apaitubitcoin

#carakerjabitcoin

#penasaranbitcoin

#penjelasanbitcoin

#mengapabitcoin

#investasibitcoin

#investasi

#infobitcoin

#serbaserbitcoin

#bitcoin


Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *